RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Sebanyak 35 persen mahasiswa Universitas Riau telah divaksinasi. Jumlah itu diyakini bertambah setelah ribuan mahasiswa menjalani vaksinasi massal yang dilaksanakan Kepolisian Daerah Riau, Selasa (14/9).
Dikatakan Rektor UNRI, Aras Mulyadi, jumlah vaksin yang diberikan pada kegiatan tersebut ada sebanyak 2.400 dosis. Ribuan vaksin itu diberikan kepada civitas akademika UNRI dan masyarakat sekitar kampus.
"Sasaran vaksinasi pada hari ini, 70 persen adalah mahasiswa, dan 30 persen itu adalah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, serta sebagian itu masyarakat sekitar kampus," ujar Aras Mulyadi di sela-sela kegiatan yang dilaksanakan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Kampus Bina Widya UNRI
Baca Juga: Pendemo Jokowi Ditangkap, Ketua Komisi III DPR: Kebebasan Berekspresi Amanah Konstitusi
Lanjut Aras, pelaksanaan vaksinasi ini penting dilakukan sebagai kesiapan pelaksanaan kegiatan belajar tatap muka di kampus. Untuk itu, pihaknya terus mendorong agar program vaksinasi ini terus ditingkatkan agar tercipta herd immunity di lingkungan kampus.
"Kita berharap presentase dari civitas akademika dan masyarakat sekitar kampus ini tercapai lah target vaksinasi yang diharapkan, tercipta herd immunity. Sehingga kegiatan normal di kehidupan kita dapat kita laksanakan. Terutama di kampus, salah satu kesiapan untuk kegiatan belajar tatap muka adalah presentase vaksinasi kepada civitas akademika," terang dia.
Dipaparkan Aras, tingkat vaksinasi di Unri telah mencapai 75 persen untuk tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Sementara mahasiswa, baru tercapai 35 persen.
"Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap presentase dari civitas akademika Unri dapat lebih meningkat," kata Rektor.
"Pada hari ini, ada 2.400 dosis yang diberikan kepada masyarakat kampus dan masyarakat sekitarnya. Jadi 2.400, sekian persen nambah (presentasi vaksinasi)," sambungnya.
Dia meyakini, jumlah tersebut akan terus bertambah. Dengan program seperti yang dilaksanakan Polda Riau, cita-cita untuk terwujudnya herd immunity di tengah masyarakat dapat segera dicapai.
"Kami yakin ini ke depan masih ada lagi program-program yang lain, yang akan diberikan kepada masyarakat kita. Ini merupakan bentuk kepedulian Polda Riau terhadap masyarakat," pungkas Rektor UNRI Aras Mulyadi.
Sementara itu, Brigjen Pol Tabana Bangun menyampaikan, kegiatan vaksinasi massal ini merupakan kerja sama Polda Riau dengan Unri. Tujuannya adalah mempercepat pencapaian target vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok atau herd immunity, sehingga angka penyebaran Covid-19 dapat ditekan.
"Ini sebagai salah satu upaya kita bersama dalam penanggulangan Covid-19 di Riau khususnya kalangan civitas, mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus UNRI," ujar Wakil Kepala Polda (Wakapolda) Riau saat meninjau jalannya kegiatan.
Menurutnya, pandemi Covid-19 ini sangat berdampak terhadap dunia pendidikan, termasuk perguruan tinggi di mana mahasiswa tidak bisa aktif dalam proses belajar mengajar secara tatap muka. Maka itu, dengan percepatan vaksinasi tentunya sangat penting guna mendukung pembelajaran di kampus.
"Mudah-mudahan Riau bisa meminimalisir penyebaran Covid dan aktivitas segera normal," harapnya memungkasi.
Artikel Terkait
Lapas-Rutan di Riau Kelebihan Kapasitas hingga 309 Persen
Puluhan Ribu Data Covid Nasional Belum Diunggah
PT Alfa Scorpii Gelar Pameran 'Sadis September'
Pendemo Jokowi Ditangkap, Ketua Komisi III DPR: Kebebasan Berekspresi Amanah Konstitusi
Ayah di Siak Cabuli Anak Kandung yang Masih Bocah Karena Bisikan Ghaib
Raih WTP 15 Kali Berturut-Turut, DPD RI Berkomitmen Jaga Integritas
Dewan PKS Dukung Parkir Indomaret dan Alfamart, Disebut Jangan Sampai Merugikan
ISCFF di Pekanbaru Wujud Komitmen LandX
Puluhan Kubik Kayu Ilegal Logging Ditemukan di SM Kerumutan
Renovasi Gapura, Pria di Pekanbaru Tersengat Listrik